teknologi terbaru RAM

FeTRAM Teknologi RAM Baru Hemat Daya Kombinasi Polimer & Nanowire Silikon


Sebuah teknologi RAM (Random Access Memory) baru saat ini tengah dikembangkan oleh para peneliti. Dengan kombinasi tersebut, konsumsi energi RAM menjadi lebih hemat daya namun memiliki kecepatan yang jauh lebih baik.


FeTRAM, ferroelectric transistor random acces memory, merupakan hasil kombinasi antara nanowire dengan polimer. Menurut pembuatnya di Birck Nanotechnology Center (BNC) di Purdue University, berkat kombinasi tersebut, FetRAM memiliki performa tersendiri dibandingkan dengan RAM tradisional.

Ferroelektrik adalah material yang mempunyai kemampuan untuk berganti polaritas sesuai dengan medan yang berada di dekatnya. Sifat ini kemudian dimanfaatkan oleh para peneliti di BNC untuk membentuknya menjadi transistor ferroelektrik yang saat ini masih belum ada di pasaran.



beritateknologi.com

 

obral laptop

Sony Obral Laptop VAIO SA yang Dijual Seharga 8,7 Jutaan

Sony berusaha untuk meningkatkan penjualan produknya. Salah satu langkah terbarunya adalah dengan menurunkan harga notebook Sony VAIO SA dari harga 1250 USD menjadi 1000 USD (sekitar 8,7 juta rupiah).

Selain itu, mereka juga turut menurunkan harga untuk laptop low end, SB Series yang dijual dengan harga mulai dari 780 USD. Selain itu kini mereka juga mulai menjual Sony VAIO SE series.

Sony VAIO Seri SE memiliki spesifikasi yang bagus. Dengan layar 15 inci yang memiliki resolusi 1080p0. Selain itu laptop ini juga memiliki prosesor core i5-2430M, dengna 4GB RAM. Selain itu terdapat juga hard disk 5.400 RPM 640 GB.



beritateknologi.com

 

AMD E-300 dan AMD E-450 APU Cukup Tangguh dalam Penggunaan Aplikasi Komputasi Umum


AMD memperkenalkan prosesor  baru bulan lalu untuk jenis chip Fusion AMD yaitu AMD E-300 dan E-450 untuk notebook dengan sumber daya rendah dan untuk komputer desktop. Seperti Chip E-350 1,6 GHz yang sudah meluncur sejak tahun lalu , prosesor baru ini menggabungkan fungsi grafis dan fungsi CPU ke sebuah chip tunggal dengan TDP sekitar 18 watt . Chip 1,65 GHz E-450 meskipun sedikit lebih cepat dari E-350 1,3 GHz, sedangkan E-300 adalah sedikit kurang cepat, tetapi menjadi pilihan yang lebih murah untuk komputer harga yang lebih murah.



Jadi untuk apa sebaiknya penggunaan  chip ini ? AMD telah mengumpulkan sebuah video singkat yang menunjukkan prosesor bekerja menjalankan tugas-tugas komputasi melalui sehari-hari seperti menjalankan Microsoft PowerPoint, Word, dan Outlook.
Ayo kita lihat video AMD E-300 dan AMD E-450:
AMD ini juga mengklaim Anda akan mendapatkan baterai yang lebih baik dari komputer dengan chip E-series daripada dari sistem dengan prosesor Intel yang serupa – tetapi ini jelas akan bervariasi tergantung pada chip Intel yang dipilih. Untuk tujuan tes, AMD diadu E-450 terhadap Intel B940, dan E-300 melawan Intel B800.
Tidaklah mengherankan bila Anda akan mendapatkan daya hidup baterai yang lebih baik keluar dari chip AMD, karena AMD memilih untuk membandingkan mereka dengan prosesor Intel 35W Celeron- tapi  tidak jelas apakah Intel benar-benar memiliki chip yang sebanding dengan  prosesor AMD E-series saat ini. Intel Atom chip menggunakan daya lebih sedikit, tetapi  kurang mumpuni, sementara sebagian besar chip yang lebih tinggi performanya dari Intel  menggunakan TDP 35W atau lebih.
HP mengatakan  Pavilion DM1 baru akan dilengkapi dengan chip AMD terbaru dan akan tahan dengan 10 jam waktu berjalan. HP Pavilion DM1 dijadwalkan untuk dipasarkan akhir pekan ini, yang akan menjadikannya salah satu dari laptop pertama yang memiliki fitur AMD E-300 dan E-450 pilihan prosesor.



www.beritateknologi.com
 

speed search

Tingkatkan Performa Halaman Website dengan Google Page Speed!



Ada yang baru di Google Labs. Apa itu? Dengan sigap kami segera mengecek kebenarannya. Kali ini telah hadir layanan Page Speed Online yang mana dapat membantu Anda mengetes langsung performa loading halaman dari website ataupun blog Anda. Kami langsung mengetikkan URL ‘beritateknologi.com’, dan segera muncul hasil poin 76 (dari skala 100) ketika menganalisa kecepatan akses melalui komputer. Sedangkan mobile site ‘beritateknologi.com’ sendiri memiliki poin yang lebih besar yaitu 85 dari skala 100. Muncul pula beberapa masukkan mengenai bagaimana mempercepat performa loading halaman website ini. Ingin mencoba?
Sebagai perusahaan raksasa penyedia layanan mesin pencari ternama, Google terus berinovasi menghadirkan layanan-layanan barunya. Hanya dalam waktu seminggu setelah Google memperkenalkan ekstensi Page Speed pada Google Chrome, kini Google menyediakan layanan Page Speed berbasis web, tak perlu lagi menginstall aplikasi atau eksensi tertentu, cukup gunakan Page Speed berbasis web ini, maka para developer pengembang web akan dapat dengan mudah menganalisa kecepatan dari website yang telah dibuatnya.
Kabar baiknya lagi, kini para developer website mobile dapat pula mengetes kecepatan dari website mobile dengan menggunakan Page Speed ini.
“Di Google, kami sedang berjuang untuk membuat seluruh website agar lebih cepat waktu loadingnya. Sebagai bagian dari upaya itu, kami meluncurkan sebuah alat berbasis web di Google Labs, Page Speed Online namanya, yang mana dapat menganalisa performa halaman web dan memberikan masukan-masukan bagaimana agar halaman tersebut diakses lebih cepat lagi,” tutur Andrew Oates dan Richard Rabbat, anggota tim Google yang khusus mengembangkan Page Speed Online.


Layanan online pengukur kecepatan loading halaman web ini dibuat sesederhana mungkin, dimana Anda harus memasukkan URL website Anda dan selanjutnya tinggal submit, maka akan tampil berapa kecepatan speed loading dari halaman tersebut dengan skala 1 sampai 100. Selain itu ditampilkan pula informasi bagaimana caranya agar halaman tersebut bisa lebih cepat lagi diakses nantinya.
Untuk saat ini, juga telah tersedia fitur untuk mengecek performa halaman mobile site, yang mana Anda akan dengan mudah beralih antara web yang diakses melalui pengguna desktop dan juga pengguna mobile.
“Kami telah menambahkan sebuah fitur baru yaitu kemampuan untuk menampilkan masukan-masukan untuk mempercepat performa halaman mobile site, khususnya yang diakses melalui smartphone. ” tambah duo perwakilan Google tersebut.
“Karena kemampuan CPU relatif terbatas pada perangkat mobile, begitu juga dengan kapasitas jaringan yang digunakan serta perkembangan teknologi ponsel saat ini, rasanya hal ini bisa dipahami agar performa mobile site semakin optimal bahkan justru ini lebih penting lagi prioritasnya ketimbang website yang diakses melalui komputer.” lanjut keduanya.
Nah, tunggu apa lagi? Silahkan cek langsung kecepatan dari website ataupun blog Anda! Siapa tau dengan melihat masukan-masukan yang diberikan oleh Google Page Speed tersebut bisa mempercepat performa halaman website Anda.

Untuk mencoba silahkan diklik di sini.

 

www.beritateknologi.com
 

Masa Depan Teknologi Visual: Hologram

Game 3D dinilai menjadi pemicu perkembangan teknologi menghadirkan hologram.


VIVAnews - Teknologi televisi 3D terbaru menjadikan gambar seperti keluar dari layar, saat anda menontonnya menggunakan kacamata tertentu. Teknologi holografik baru ini memberikan gambaran yang lebih hidup di dalam ruangan anda, hingga menghadirkan visualisasi yang meyakinkan seperti film produksi Hollywood.

Ini bukan film fiksi ilmiah. Seperti dikutip dari laman Daily Mail, di sebuah pameran game di Tokyo, Yoichi Wada, presiden dari pengembang games besar di Jepang Enix Square, mengatakan bahwa masa depan dari game adalah adanya sebuah konsol yang menghadirkan gambar hologram di depan ruangan. Ini sama seperti hologram yang digunakan dalam berkomunikasi di film "Star Wars".

Minggu ini, Apple telah mempatenkan sebuah teknologi yang memproyeksikan gambar 3D. Tak hanya itu, teknologi itu juga memungkinkan penggunanya memanipulasi objek virtual dengan tangan mereka.

Sony sebelumnya juga telah membicarakan teknologi yang dapat memproyeksikan cahaya yang mengambang di tengah ruangan.

“Semuanya (mungkin) secara hipotesis dalam suatu waktu,” ujar editor situs khusus game VG247, Pat Garatt. “Konsep engsel pada objek yang difilmkan dari semua angle yang menghadapkan dua angle, seperti saat anda mempunyai stereoskopik 3D, sebuah teknologi yang digunakan dalam film 'Avatar',” lanjutnya.

"Sony telah berusaha untuk menghasilkan gambar 3D yang mengambang sendiri di depan layar tv. Tapi kita sebenarnya sedang membincangkan riset dan pengembangan. Setiap saat, Anda tidak akan pergi untuk memainkan catur Star Wars lagi, teknologi ini masih berkembang,” jelas Garatt.

Awal tahun ini, Sony menunjukkan sebuah gambar 3D dari sebuah anjing yang duduk di dalam sebuah toples hitam. Anjing itu dapat dilihat dari angle manapun. Gambar tersebut tercipta oleh proyeksi sinar melalui sebuah jaringan fiber ke toples itu.

“Video game selalu mendorong apa yang bisa dikembangkan dengan komputer secara visual. Ini alamiah dalam industri untuk secara konstan mencari cara ke depan," ucap Garratt.

Konsol seperti Microsoft Xbox juga telah memiliki games yang pemainnya 'muncul' secara 3D di layar, melalui kamera sensor-gerak yang diletakkan di atas televisi. Ini menjadikan pemain video game 'membintangi' banyak permainan, dari game perang hingga video klip "Thriller"-nya Michael Jackson.

Sedangkan untuk siaran televisi yang menggunakan teknologi ini, setidaknya membutuhkan 200 HD kamera untuk memfilmkan aksi secara simultan. Untuk itu, hologram mungkin akan menjadi teknologi yang digunakan di dunia game.

PlayStation 3 dan Xbox 360 telah menawarkan game 3D. Adapun Toshiba telah memberikan penawaran kemungkinan gambar 3D sebening kaca. Meskipun versi teranyar dari 3D adalah "melihat" ke dalam layar, dan belum melihat objek secara keseluruhan.

Proyeksi 3D benar-benar memberikan lompatan masa depan teknologi. Sony bahkan dengan percaya diri menawarkan siaran holografik tiga dimensi ke seluruh dunia dalam proyek Piala Dunia 2022 yang mereka jalankan.  (eh)
• VIVAnews
 

ponsel futuristik

Meizu MX Ponsel Android Quad Core Pertama di Dunia Tak Lama Lagi Dirilis


Beruntunglah negeri Cina, dengan banyaknya jumlah penduduk maka tak heran jika negeri ini menjadi incaran para pelaku pasar, tak terkecuali di pasaran elektronika. Terbaru adalah rencana peluncuran sebuah ponsel yang memiliki prosesor Arm Cortex quad core A9 bernama Meizu MX yang menurut rencana akan pertama kali dirilis di negeri tirai bambu tersebut.
Ponsel Android QUAD CORE ini menurut rencana akan dapat dibeli pada tanggal 1 Oktober 2011 di Cina.
Mengenai harga, ponsel ini dijual dengan harga 3.999 Yuan untuk ponsel berkapasitas 16 GB dan 4.999 Yuan untuk kapasitas 32 GB. Jika dikurskan di mata uang rupiah, maka harganya menjadi sekitar 5,4 juta rupiah dan 6,7 juta rupiah.
Ponsel ini memiliki layar sentuh sebesar 4.3 inci dengan resolusi 640×960 piksel. Memiliki ketebalan 10 mm, ponsel ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas lain juga seperti Wi-Fi, GPS, Bluetooth, dan sebuah kamera 8MP.



www.beritateknologi.com
 

Firefox

Mozilla Geber Kreasi Terbarunya Hingga 2012, Luncurkan Update Firefox 13 Pada 2012



Mozilla Sepertinya tengah bersemangat meluncurkan kreasi-kreasi terbarunya. Setelah baru saja meluncurkan Mozilla Firefox 6 dan Mozilla Firefox 8 Aurora, mereka mengumumkan akan meluncurkan Mozilla Firefox 13 pada pertengahan 2012.


Direktur Engineering Firefox, Johnathan Nightingale mengatakan, Mozilla menginginkan kualitas yang lebih baik untuk diberikan kepada publik. Pihaknya juga mengatakan bahwa perusahaannya adalah sepenuhnya perusahaan nonprofit. Meskipun sebagai salah satu perusahaan nonprofit, mozilla firefox kreasi perusahaannya memiliki fitur dan peningkatan kecepatan, terutama terdapat API dan standar yang baru.
Nightingale mengatakan, perusahaannya akan meluncurkan Firefox 7 pada September 2011, disusul Mozilla 8 pada bulan November, dan di penghujung tahun, Firefox 9 akan menyusul. Setelah itu, mereka akan mengeluarkan Firefox 10 pada bulan Januari, disusul Firefox 11 pada bulan Maret, Firefox 12 bulan April, dan terakhir Firefox 13 pada bulan Juni.


www.beritateknologi.com

 

Produksi processor distop..

Intel Hentikan Produksi 11 Model Prosesornya yaitu Celeron, Pentium, Core 2 Duo & Xeon Arsitektur lama



Dalam rangka menyegarkan skala produksinya dan lebih memberikan ruang bagi chip berdasarkan desain core terbarunya, Intel kabarnya baru saja telah menyampaikan pengumuman terkait dengan penghentian produksi 11 model processornya yaitu Celeron, Pentium, Core 2 Duo dan processor Xeon berbasis arsitektur yang lebih tua.

Untuk mensosialisasikan dan menginformasikan perubahan tersebut kepada para mitra bisnisnya, Intel telah mengirimkan pemberitahuan penghentian produk atau Product Discontinuance Notifications (PCN) sejak jauh-jauh hari. Berdasarkan pemberitahuan tersebut, terdapat tidak kurang dari 11 processor mulai dari chip berbasis Conroe-L celeron 430, 440 dan 450 hingga Xeon X3330 yang dibangun di atas arsitektur Yorkfield-6M. Dan sebagian besar dari chip yang dihentikan tersebut ternyata didasarkan pada core Wolfdale dan Wolfdale-3M.

Walaupun telah ada pemberhentian produksi secara resmi lantas bukan berarti pintu permintaan tertutup rapat. Pasalnya sejauh ini Intel masih akan memperbolehkan para mitra bisnisnya untuk menempatkan pesanan sampai 30 Desember 2011, sedangkan tanggal pengiriman produk terakhirnya sendiri telah ditetapkan pada tanggal 8 Juni 2012.

Satu-satunya pengecualian aturan ini adalah Celeron 440, yang akan dikirimkan “hingga persediaan terakhir”, serta tiga processor Xeon yaitu X3300, E3120 dan E3110 yang akan dikirimkan hingga tanggal 14 Desember 2012. Sayangnya, Intel tidak menyebutkan penggantinya apapun untuk produk-produk yang dihentikan tersebut. Namun mengingat usia chip ini, penghentian produksi tinggal menunggu waktu saja. Lagipula sekarang Intel telah mengeluarkan produk-produk terbarunya yang berarti tentunya akan ada banyak pilihan baru.

Chip berbasis SNB diharapkan akan segera hadir dalam waktu yang tidak lama lagi. Lagipula begitu banyak processor Penryn yang akan menjadi usang pada saat itu juga. Arsitektur Penryn sendiri telah dirilis pada 2008 yang lampau sebagai chip Core sebelumnya dan menggunakan proses fabrikasi 45nm. Pada dasarnya processor berdasarkan arsitektur ini menampilkan dua atau empat core pemrosesan dengan hingga 6MB Level 2 cache.


www.beritateknologi.com

 

Nintendo baru..

Nintendo 3DS Slidepad Expansion Aksesoris Tambahan untuk Kenyamanan Bermain

Nintendo baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan segera merilis aksesoris pendukung untuk Nintendo 3DS yang dinamakan Nintendo 3DS Slidepad Expansion. Aksesoris ini akan segera dipasarkan pada tanggal 10 desember 2011 di Jepang dengan harga 1500 Yen.


Nintendo 3DS Slidepad ini menghadirkan slidepad kedua untuk bagian sisi kanan nintendo 3DS dan tambahan 2 tombol bahu. Ini memberikan kenyamanan bermain game seperti yang dimiliki gamepad pada mesin konsol. Slidepad ini dipasang pada bagian bawah bodi Nintendo 3DS dan memerlukan satu buah baterai AA untuk mengoperasikannya. Tentu saja ini akan membuat nintendo 3DS kita bertambah semakin berat dan tebal.

Beberapa game 3DS yang telah mendukung aksesoris ini pun juga telah diumumkan oleh Nintendo, diantaranya Monster Hunter Tri G, Biohazard Revelations, Metal Gear Solid Snake Eater 3D, Ace Combat 3D Cross Rumble, Shin Sangoku Musou VS, dan juga Kingdom Hearts 3D.


www.beritateknologi.com

 

heboh

Windows 8 Butuh Minimum Requirement Prosesor Atom dan RAM 1GB saja

Steven Sinofsky, Pimpinan Windows dan Windows Life mengumumkan spesifikasi minimal / minimum sebuah komputer untuk menjalankan Windows 8. Dia mengatakan sebuah komputer dengan prosesor atom dan RAM 1GB sudah bisa menjalankan sistem operasi tersebut.

Dia mencontohkan, sebuah netbook Lenovo S10 sudah cukup untuk Windows 8. Jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya, Windows 7, Windwows 8 membutuhkan system resource yang lebih sedikit. Dalam sebuah slide di konferensi Build 2011, Sinofsky memaparkan Windows 8 hanya membutuhkan memori 281 MB RAM dan menjalankan 29 proses saja.

Sebagai perbandingan saja, Windows 7 SP1 embutuhkan 404 MB dan 32 proses. Sedangkan preview Windows 7 memperlihatkan 540MB dan 34 proses. Windows 8 diharapkan dapat selesai di pasaran pada musim semi 2012 dan dipasarkan tak lama setelah itu.


www.beritateknologi.com

 

Seorang ibu meninggal slth 38 thn merawat putrinya yg koma

Kasih ibu kepada beta tak terhingga sepanjang masa, hanya memberi tak harap kembali ... Sepenggal syair lagu itu benar-benar mengena pada sosok ibu asal AS ini. Wanita berusia 80 tahun itu selama berpuluh-puluh tahun merawat putrinya yang mengalami koma.

Sampai akhirnya ibu penuh kasih itu meninggal, mendahului putrinya yang hingga saat ini masih terbaring dalam koma berkepanjangan.

Kaye O'Bara menutup mata untuk selamanya di rumahnya di Miami Gardens, Florida. Kamar yang selama ini ditempatinya bersama putrinya, Edwarda sejak 1970 silam. Kaye meninggal dalam tidurnya. Dia telah bertahun-tahun menderita penyakit jantung.

Semasa hidupnya Kaye pernah berjanji tak akan pernah meninggalkan Edwarda yang ketika itu masih remaja. Janji itu dimulai sejak Edwarda jatuh koma akibat penyakit diabetesnya 38 tahun yang lampau.

"Kami kira dia akan hidup melampaui kami semua. Wanita itu begitu kuat," kata keponakan Kaye, Pamela Burdgick seperti dilansir harian News.com.au, Sabtu (8/3/2008).

Selama kurun waktu 38 tahun, kisah pengabdian Kaye kepada putrinya, Edwarda menarik simpati banyak orang. Para pengunjung yang jumlahnya tak terhitung lagi mendatangi rumah Kaye. Bahkan ada pula sebagian orang yang datang dari Jepang untuk ikut merayakan ulang tahun Edwarda.

Kisah Kaye telah dituangkan dalam buku laris karya Dr. Wayne Dyer yang berjudul A Promise Is A Promise: An Almost Unbelievable Story of a Mother's Unconditional Love and What It Can Teach Us.

Edwarda, penderita diabetes, mengalami flu sebelum Natal 1969. Beberapa hari kemudian kondisinya memburuk dan orangtuanya, Kaye dan suaminya, Joe, membanya ke rumah sakit.

Beberapa saat sebelum Edwarda kehilangan kesadarannya, remaja putri itu sempat bertanya kepada ibunya: "Janji ibu tidak akan meninggalkan saya, janji ya?" Kaye pun berjanji tidak akan pernah meninggalkan anak perempuannya itu.

Itulah kata-kata terakhir yang disampaikan Kaye sebelum anaknya koma berkepanjangan. Dan Kaye menepati janjinya.

Kaye dengan teratur membalik tubuh putrinya tiap dua jam supaya tidak mengalami nyeri akibat berbaring terlalu lama. Kaye memberinya makan berupa campuran makanan bayi dan susu bubuk melalui tube, menyuntikkan insulin, memutar alunan musik, membacakan buku untuk Edwarda dan tak lelah berdoa di samping tempat tidur Edwarda supaya suatu hari nanti putrinya itu akan sadar kembali.

Bagi Kaye, mengurus putrinya itu bukanlah beban, melainkan berkat. Kaye sangat yakin, Edwarda akan terbangun. "Bagi saya, dia hampir sadar. Kadang-kadang saya merasa mendengar dia bicara: Ibu, saya baik-baik saja," kata Kaye kepada media AS, Miami Herald beberapa waktu lalu.

Namun kini Kaye telah pergi untuk selamanya. Dia meninggalkan Edwarda yang masih terbaring koma entah sampai kapan. Adik Edwarda, Colleen O'Bara mengatakan, keluarga akan terus merawat Edwarda di rumah mereka. Sama seperti Kaye, Colleen juga yakin kakaknya itu akan sadar suatu hari nanti.

Suami Kaye, Joe mengalami serangan jantung pada tahun 1972 dan meninggal dunia empat tahun kemudian. Sejak itu, Kaye mengurus Edwarda dengan menggunakan tunjangan sosial dari pemerintah dan dana pensiun suaminya, ditambah lagi dengan sumbangan dari orang-orang


Link :
http://www.detiknews.com/index.php/d...344/idkanal/10
 

crushing cancer

I was diagnosed with testicular cancer in September 2005, after discovering a small lump in one of my testicles. All seemed well after the affected testicle was surgically removed. However, a follow up blood test, a month later, revealed that the cancer had spread. CT scans showed tumours in my abdomen and one attached to my right lung. I started chemotherapy less than 72 hours later.


Radiation results

I underwent BEP chemotherapy, a relatively new combination of three different chemotherapy drugs. Whilst it is a highly successful form of treatment that has drastically improved survival rates, it is also a very aggressive and debilitating treatment. Over four months of chemotherapy, I lost nearly 3 stone [20kg] in weight, lost all my hair, and energy.

The walk back

I got a tentative all clear two days after my 28th birthday. To me, it signalled a new start and I couldn’t wait to get on with life again. The lack of energy held me back, though, and I had lost a great deal of muscle tissue. This was hard for me to take; I’d always been very active: regularly visiting the gym, swimming, playing football, tennis, and squash. Doctors told me that it would be months before I could get back to my old activity levels. I just didn’t want to accept this. I wanted to be normal again—now, not in six months.

So, I started by simply walking around Edinburgh and pretending to be a tourist again. Each day I would get home four or five hours later feeling like I had run a marathon, with every muscle in my body protesting the effort. I kept at it, though, and made real progress. Less than six weeks after finishing chemo, I half-ran, half-crawled up Arthur’s Seat in Edinburgh— a fantastic mini-mountain that is a landmark on the edge of the city. It meant I could get back to normal and achieve things again. I spent the next couple of days in bed recovering, but to me, it was worth it. Soon after that, I was back in the gym. I began to take training and nutrition seriously. In the last three years, I have managed to build myself back up to 14.5 stone [92 kg] through weight training, and surpassed the levels I had reached before my illness.

Appetite issues

When I was undergoing chemotherapy, my appetite took a real nose-dive. I used to drive my girlfriend mad. Some days I couldn’t bear the taste of a particular food, and the next day I would crave it. Sometimes, cooking smells from the kitchen would make me nauseous and I’d have to leave the house and stand outside. Interestingly my appetite for Wine Gums [chewy, firm sweets popular in Ireland and UK] and ready-salted Hula-Hoops [potato-based snack, in the shape of short, hollow cylinders, available in the UK] remained constant throughout the ordeal. Some foods though still trigger a powerful nausea in me. I’m sure it is simply a memory quirk, but it can be frustrating, especially when I’m out with people who are unaware about my past illness.

My diet had never been great before I fell ill. It wasn’t awful either, but I was a real vegetable-phobe, and to some extent, I still am. Nowadays, though, I make myself eat more natural foods. I cook everything from scratch, and don’t buy processed foods at all. I try to eat things that I know are good for me, even if I don’t like them. I’ve discovered that a good blender and a slow-cooker help make foods I don’t like, bearable.

The support of others

When you are suffering from a physical setback as I did, emotional support from others is important. Still, there are things only you can do for yourself. You can’t rely on others to make you feel like yourself again; you have to achieve it yourself. I was lucky enough to have a supportive and understanding girlfriend, family and friends who weren’t afraid to talk to me about my experience. Still, you can’t help but feel a little lonely because at the end of the day, you are the one going through it. But a support network acts as a comforting safety net.

A new beginning

I took my driving test that March, something I had always put off. I went back to work, and started my own internet retail business. Somehow, having been so ill gave me a kickstart to do some things I should have done years before. I now run a successful small retail business, and have recently qualified as a personal trainer. I’ve also started a second company [www.realworldfitness.co.uk] to take this real passion of health and fitness forward. I believe, if I can get fit and strong again after cancer and chemo, anyone can—and I want to help other people improve themselves, whether they’ve battled illness or not. I believe that what holds most people back is their mental attitude and determination, or lack of it. You can achieve whatever you want, you just have to work hard at it.

I have no lasting effects from my illness other than a mild tinnitus caused by damage done to the nerves by chemotherapy. At the back-of-my-mind, there is a constant anxiety about the blood test results that I now have every six months. Having been clear for three years, my prognosis is good. And I will continue to be monitored for another seven years.

While the worst part is hopefully over, it’s never far away from my thoughts. I still count myself lucky that, on most days the only reminders of cancer is a ringing in my ears and occasional check-ups.

by : http://completewellbeing.com/article/crushing-cancer/

 
-------------------------